Review Garnier Light Complete Vitamin C Booster Serum
Kayaknya siapa saja bakal oke kalau transisi 2020 ke 2021 disebut sebagai waktu dimana produk serum kembali mencuat ke permukaan.
Walau eksistensi serum sendiri telah usang diakui sebagai salah satu essential skincare product, namun seringnya masyarkat lupa bila serum yakni langkah yang penting terutama dalam menanggulangi permasalahan kulit spesifik secara langsung. Alhasil, ketimbang mempertahankan serum dalam skincare regiment, masyarakat malah beralih memakai produk yang lagi hit saja.
Tapi, beberapa bulan kebelakang produk serum kembali dibicarakan diberbagai plarform kecantikan. Kebetulah juga di saat yang bersamaan, cukup banyak produsen skincare yang kembali memperkenalkan produk serumnya ke publik. Sebut saja Garnier dengan Light Complete Vitamin C booster Serum andalannya.
Tentang Produk
Vitamin C Booster Serum diperkenalkan Garnier pada permulaan tahun 2020 dan eksklusif masuk ke dalam lini Light Complete. Konon, serum ini merupakan pembaharuan dari Garnier Light Complete Vitamin C Serum Essence yang punya aksara serupa meski berlawanan format dan kemasan.
Serum ini juga disebut-sebut punya formulasi yang lebih improved dibandingkan Light Complete Vitamin C Serum Essence pendahulunya. Kaprikornus bila kau penggemar Light Complete Vitamin C Serum Essence, kau juga akan menggemari Light Complete Vitamin C Booster Serum.
Klaim dan Benefit
Produk ini diklaim oleh Garnier selaku serum dengan kandungan formulasi pencerah tertinggi alasannya kandungan 30X vitamin C yang dikombinasikan dengan lemon Yuzu Jepang.
Tekstur serumnya juga diklaim ringan, gampang meresap dan terasa segar ketika dipakai. Serum ini akan mencerahkan noda hitam sejak hari ke-3 dan membuat kulit terlihat lebih bercahaya serta halus.
Cara Pemakaian
Garnier Light Complete Vitamin C Booster Serum dapat digunakan seperti penggunaan serum lazimnya , yakni diaplikasikan sesudah membersihkan wajah, sebelum mengaplikasikan krim pelembab. Kamu juga dapat menggunakan serum ini baik pada pagi atau malam hari.
Nah, jika megutip eksklusif dari situs web Garnier Philipina, serum ini cukup dipakai sebesar kacang polong saja tiap pemakaian. Kemudian, tinggal ratakan di seluruh tampang dan leher.
Fun Fact
Garnier yang mengaku berkomitmen pada lingkungan dengan mengusung green beauty ternyata membuktikannya lewat serum ini juga, lho. Pasalnya, botol beling yang dipakai sebagai wadah serum ternyata mampu dipakai berkali-kali, alias diisi ulang kembali. Kaprikornus kau nggak perlu repot-repot membuang kemasan jika serum di dalamnya sudah habis. Tinggal isi ulang saja dengan bungkus serum refill.
Kemasan
Walau telah sedikit disinggung sebelumnya, Garnier Light Complete Vitamin C Booster ini dibungkus dalam botol beling trasparan yang simple. Dan sama seperti botol serum kebanyakan, di dalam botol juga sudah terdapat pipet yang melekat pribadi pada cap ulir.
Bagian warna label yang diusung Garnier pada serum ini yaitu perak dan emas, perpaduan yang terasa mewah tapi mampu dinetralkan dengan warna putih solid dari cap.
Ingredients List
As we know, membaca ingredients list ialah salah satu cara yang bisa dilakukan semoga tahu faedah apa saja yang bahu-membahu ditawarkan produk. Nah, berikut adalah ingredients list dari Garnier Light Complete Vitamin C Booster Serum.
Full Ingredients
Aqua / Water, Glycerin, Alcohol, Dipropylene Glycol, Butylene Glycol, Peg/Ppg/Polybutylene Glycol-8/5/3 Glycerin, Niacinamide, Hydroxyethylpiperazine Ethane Sulfonic Acid, Bis-PEG-18 Methyl Ether Dimethyl Silane, 3-O-Ethyl Ascorbic Acid, Isononyl Isononanoate, Bht, Linalool, Geraniol, Parfum / Fragrance, Salicylic Acid, Sodium Citrate, Sodium Hyaluronate, Phenoxyethanol, Phenylethyl Resorcinol, Adenosine, Ammonium Polyacryloyldimethyl Taurate, Tocopheryl Acetate, Disodium Edta, Limonene, Hydrogenated Lecithin, Citric Acid, Citrus Limon Fruit Extract / Lemon Fruit Extract, Citrus Junos Fruit Extract, Xanthan Gum, Maltodextrin, Acetyl Trifluoromethylphenyl Valylglycine, Oxothiazolidinecarboxylic Acid, Benzyl Salicylate, Benzyl Alcohol.
Key Ingredients
Dari rentetan ingredients yang tertera pada kemasan serum, berikut yakni bahan-materi penting yang dipakai oleh Garnier dalam menunjang manfaat Light Complete Vitamin C Booster Serum.
- Glycerin
Dalam mengandalkan aspek hidrasi ternyata Garnier memercayai gliserin. Bahan ini memang dikenal mampu menimbulkan lapisan terluar kulit yang disebut Stratum corneum menjadi terhidrasi. Bukan itu saja, gliserin juga dapat mengembangkan fungsi skin barrier, melindungi dari bahan yang bersifat irritant, serta mempercepat laju penyembuhan luka.
- Niacinamide
Kalau niacinamide memang sudah sering digunakan dalam produk kosmetik selaku distributor pencerah. Bahan yang populer disebut sebagai vitamin B3 ini juga mampu mengurangi tampilan pori-pori yang besar, kekusaman, minyak berlebih, hingga ketidakmerataan warna kulit. Kalau kau punya masalah jerawat pun, niacinamide bisa menandakan hasil konkret untuk kulit, lho.
- Salicylic Acid
Bahan yang acne-skin friendly lain dalam kandungan Garnier Light Complete Booster Serum jatuh pada asam salisilat. Kandungan yang sering dijumpai pada krim penghilang nanah ini ialah golongan beta hydroxy acid, atau jenis asam yang mampu dipakai sebagai chemical exfoliant.
Asam salisilat punya kesanggupan untuk larut dalam minyak, sehingga dapat menembus kulit hingga ke dalam pori-pori. Makanya materi ini sangat baik berperan dalam menanggulangi infeksi.
- 3-O-Ethyl Ascorbic Acid
Nah, sebab dengan jelas kalau serum ini merupakan serum vitamin C, maka akan tidak berguna jika nggak mengandung materi vitamin C di dalamnya. Meski sedikit mengecoh, kandungan vitamin C dalam serum dari lini Garnier Light Complete ini ada dalam bentuk 3-o-ethyl ascorbic acid. Bentuk stabil vitamin C ini menunjukkan faedah antioksidan yang cukup potent.
- Sodium Hyaluronate
Bahan lain yang punya faedah signifikan dalam melembabkan kulit pastinya jatuh pada hyaluronic acid. Nah, jangan gundah ya, sebab hyaluronic acid yang ditambahkan dalam serum ini ada dalam bentuk sodium hyaluronate atau bentuk garamnya. Soalnya, bentuk ini cenderung lebih stabil dibandingkan bentuk murni hyaluronic acid dan tetap menunjukkan faedah yang serupa.
- Phenylethyl Resorcinol
Bahan aktif ini punya manfaat mencerahkan sekaligus selaku sumber antioksidan untuk kulit. Konon, pehylethyl resorcinol punya kesanggupan yang lebih efektif dalam mencerahkan dibandingkan kojic acid, lho.
- Adenosine
Adenosin lazimnya diambil dari ragi, dan punya fungsi sebagai sooting agent. Jenis asam amino ini juga compatible untuk semua jenis kulit alasannya bahu-membahu telah tersedia secara alami pada kulit kita.
- Tocopheryl Acetate
Dalam urusan menawarkan faedah antioksidan, Garnier juga nggak melalaikan tocopheryl acetate dalam formulasinya. Bentuk lain vitamin E ini memang telah sering banget ditemuin dalam produk kosmetik.
Impresi
Setelah tau apa saja kandungan yang berfaedah dalam serum ini, kira-kira gimana perkenalan pertama saya dengan Granier Light Complete Vitamin C Booster Serum? Kalau penasaran, simak terus hingga selesai ya!
Tekstur
Dari sisi tekstur, Garnier Light Complete Vitamin C Booster Serum ini lumayan encer meski nggak bener-bener kayak air. Ada sedikit tekstur licin yang nandain jika produk ini lebih dari sekedar air. Makanya saat diaplikasikan, tangan saya sungguh mudah meratakan produk ke seluruh tampang dan leher.
Aroma
Aspek ini sih yang mungkin nggak siapa saja tolerable. Soalnya aroma serum Garnier ini agak menyengat. Saya saja dengan terang mampu menebak bila produk ini dikasih fragrance pelengkap sebelum membaca ingredients list, alasannya adalah aroma citrus-nya tercium dengan gampang saat aku pakai produk ini.
Tapi, selaku seseorang yang suka fruity scent, aku nggak jadi merasa terganggu oleh aroma Garnier Light Complete Vitamin C Booster Serum. Malah bagi aku, aroma ini cukup menyegarkan.
Warna
Ketika masih terkumpul di dalam botol, terlihat terang warna Garnier Light Complete Vitamin C Booster Serum agak putih milky. Akan tetapi saat sampai dikulit, warna ini akan menghilang dan berubah jadi transparan, terutama sesudah diusapkan dan dibaurkan secara merata.
Aplikasi
Ketika diaplikasikan, Garnier Light Complete Vitamin C Booster Serum juga gampang meresap dan ringan. Bahkan, saya mendapati produk ini cukup baik membuatkulit jadi terhidrasi dan lembap setelahnya. Lembap yang dimaksud masih dalam klasifikasi ‘cukup', kok, alias nggak akan membuatparas jadi tampak berminyak.
Test Wear dan Peforma
Jangan kaget ya, tetapi total keseluruhan hari yang saya habiskan untuk menguji serum dari Garnier ini udah lebih dari 40. Cukup lama, kan?
Ini alasannya, aku cuma pakai Light Complete Vitamin C Booster Serum pada malam hari saja. Soalnya serum ini kurang compatible dengan skincare regimen saya di pagi hari. Makanya aku memutuskan buat pakai produk ini selaku night skincare routine saja.
Meski terhitung lama, tapi dalam abad waktu tersebut saya bisa mencicipi ada improvement dari persoalan bekas bisul yang aku punya.
Sebenarnya klaim Garnier yang bilang bisa mencerahkan noda hitam semenjak hari ke-3 nggak begitu terasa bagi aku. Soalnya bekas infeksi yang saya punya gres nunjukin kemajuan sesudah pemakaian 2 ahad. Barulah setelah itu, bekas bengkak berangsur-angsur mulai menghilang meski hingga pemakaian hari ke-42 pun masih ada sedikit sisa bekas jerawat yang tertinggal.
Selain mencerahkan noda hitam, Garnier juga nyebutin jikalau serum ini bisa mencerahkan dan menghaluskan kulit penggunanya. Entah mengapa pada kulit aku, dua klaim ini nggak bergitu melakukan pekerjaan . Pasalnya, aku nggak merasa ada perbedaan signifikan pada kecerahan kulit aku sebelum maupun sehabis pemakaian produk selama 42 hari.
Akan tetapi, sesudah memakai produk ini dalam rentang waktu tersebut, saya jadi nggak pernah merasa muka kekurangan cairan tubuh. Padahal sebelumnya, tiap kali bangkit pagi aku selalu disambut sama rasa kering pada paras , walau minyak pada area T-Zone tetap dibuat . Tapi semenjak menggunakan Garnier Light Complete Vitamin C Booster Serum, pagi saya senantiasa disambut dengan paras yang lebih basah dan terhidrasi.
Nah, ada yang ‘awalnya’ sedikit bikin aku bingung dengan kinerja serum ini di tampang. Soalnya saat tampang saya berjerawat, serum ini bisa mengempiskan abses saya dalam era waktu yang terhitung cepat. Bayangkan saja, pembengkakan bisul aku bisa berhenti cuma dalam semalam, dan kempis semenjak hari ke-3 pemakaian. Hebat, bukan?
Saya nggak expect kemampuan ini sebelumnya karena Garnier nggak ngomong apapun soal mengepeskan bisul di klaimnya. Kemampuan Garnier Light Complete Vitamin C Booster Serum ini bahkan nyaris sama mutakhirnya dengan krim penghilang abses. Makanya selama menggunakan serum, saya nggak pernah pakai krim penghilang abses tambahan abad berjerawat.
Meski nggak ada klaim apapun soal infeksi, ternyata ingredents yang digunakan Garnier dalam produk ini dapat menjawab ‘keanehan’ yang saya peroleh tersebut.
Niacinamide dan asam salisilat dalam formulasi Garner Light Complete Vitamin C Booster Serum memang punya sifat anti-acne dan sangat baik digunakan untuk membersihkan pori-pori. Karena itulah serum ini mampu juga mengatasi duduk perkara bengkak disamping mencerahkan bekas abses yang saya punya.
Tips dan Trik
Ketika serum atau produk yang punya kandungan materi aktif tinggi terasa nggak fit dengan rangkaian produk perawatan harianmu, kau nggak melulu mesti langsung menetapkan kekerabatan dengan produk tersebut.
Kamu mampu coba menguragi dulu frekuensi pemakaian produk, contohnya sepeti yang saya lakukan. Meski nggak cocok di-layer dengan morning skincare routine, aku memutuskan untuk menghapus pemakaian serum ini pada pagi hari, namun tetap dipakai pada malam hari.
Alhasil, kulit saya lebih mampu ‘mendapatkan’ treatment ini dibandingkan bila saya menggunakannya dua kali sehari. Kamu juga bisa mengikuti langkah yang serupa bila dirasa serum menunjukkan hasil yang kurang mengasyikkan saat dipakai berbarengan dengan salah satu skincare regiment andalanmu.
Harga dan Tempat Pembelian
Kamu nggak perlu kebingungan untuk mencari Garnier Light Complete Vitamin C Booster Serum, soalnya produk Garnier selalu masuk dalam klasifikasi easy-to-find di Indonesia. Serum drugstore ini juga cukup anggaran-friendly. Kamu cukup merogoh kocek Rp67.000 Untuk mengantongi serum berskala 15ml dan Rp82.000 untuk yang berukuran 30ml.
Oh iya, ukuran serum 30ml dapat terpakai hampir 2 bulan lho utuk saya, karena setiap pengunaannya pun cukup sebesar kacang polong saja. Maka dari itu harganya terhitung friendly.
Kesimpulan
Meski nggak menujukkan immediate result dalam mencerahkan dan menghemat noda hitam, aku tetap merasa Garnier Light Complete Vitamin C Booster Serum cukup valuable selaku produk drugstore. Saya mungkin akan menghabiskan serum ini apalagi dahulu untuk mengukur sejauh mana kemampuannya dalam mecerahkan dan mengatasi urusan bekas nanah yang aku punya dalam satu botol produknya.
Pros
- Praktis meresap dan ringan
- Melembapkan dan memberikan hidrasi
- Mencerahkan bekas jerawat
- Bisa mengempiskan nanah
Cons
- Masih mengandung fragrance embel-embel
- Tidak menunjukan hasil signifikan dalam mencerahkan dan menciptakan kulit lembut
Begitulah kisah saya selama memakai Garnier Light Complete Vitamin C Booster Serum. Menarik, bukan? Secara keseluruhan aku cukup puas kok dengan produk ini khususnya dalam mengatasi nanah dan bekasnya.
Makara, apakah kau kepincut untuk mencoba produk ini juga? Share jawabanmu di kolom komentar, ya!